Senin, 07 Juli 2008

Jadi Umat Islam di Marahin Melulu

Ada nabi palsu tapi malah di bela sampai demo ber kali kali bahkan buat iklan di Koran, sementara yang gak suka dengan nabi palsu itu di caci maki habis habisan, gak pluralis, gak toleran, gak pancasilais, fundamentalis, puritan, islam kuno, sok benar sendiri. Anehnya lagi manusia beragama lain diajak ikut ikutan membela Ahmadiyah.
Apa urusannya ?

Ada lembaga yang tak jelas kegunaannya untuk bangsa ini, Menteri terkait bahkan sudah teriak untuk menghentikan aktifitas lembaga itu yang bernama Namru 2, Ketika lembaga yang jelas jelas merugikan bangsa ini terkuak keculasannya, anehnya mereka diam saja, gak ada iklan di koran meminta Namru angkat kaki. Iklannya malah ngurusin/membela Ahmadiyah yang bukan bidang mereka plus caci maki pada MUI.
Ironisnya lagi yang dituduh tidak Pancasilais itu malah paling gencar meminta Namru 2 angkat kaki. Yang pancasilais beneran itu yang mana ?

Curiga pada Yahudi yang mengobrak abrik Palestina di bilang rasis. Lha kalau Yahudi lebih banyak yang baiknya kenapa nasib bangsa Palestina makin sengsara.?
Untuk yang namanya kekayaan tega teganya seluruh mata uang berbagai negara dijatuhkan yang berdampak pada ratusan juta manusia jatuh miskin di banyak negara. Manusia dari mana yang tega berbuat seperti itu ? Anehnya lagi manusia tanpa hati nurani itu di puji habis habisan karena kemampuannya dibidang valas, di kutip pendapatnya, dijadikan tamu istimewa untuk menceramahi pembangunan ekonomi.

Irak tanpa alasan yang jelas di bombardil habis habisan, negara kaya minyak itu sekarang hancur-hancuran di kangkangi Amerika, tapi yang dinilai keji selalu saja umat Islam yang udah miskin kayak gini masih aja dimusuhin melulu, lucunya yang ikutan marah pada umat Islam orang orang Islam juga.

Afghanistan makin gak jelas nasibnya, beberapa bulan sekali selalu saja kita mendengar pemboman tentara Amerika yang mematikan anak anak kecil dan perempuan, alasannya memburu teroris tapi yang pada koit kenapa anak anak dan kaum perempuan?

Banyak hal manyangkut umat yang memang harus terus menerus dikritisi agar lebih baik perilakunya, namun kalau berpegang pada akidah itupun masih disalahkan juga.
Beda beda tipis antara mengkritisi atau membenci ..???

Tidak ada komentar:

Posting Komentar